Sungai Kerian, yang membentuk sempadan negeri antara Kedah, Perak dan PulauPinang, mengalir dalam arah barat ke Selat Melaka. Sungai adalah 90 km panjang dengan kawasan tadahan 1,418 km ² dan bantuan relatif 1,525 m (Kajian Sumber Air Perak Laporan Negeri Kebangsaan, 2000). Terdapat berbagai proses olahan air sungai di seluruh dunia. Walaubagaimanapun, teknologi yang mudah dan murah adalah amat terhad sekali. Oleh itu, tujuan kajian ini adalah untuk mengkaji kekeruhan, warna, pH, jumlah pepejal terampai (TSS), Besi dan Mangan daripada air sungai yang dipilih dengan menggunakan gabungan karbon teraktif (AC), batu kapur dan polivinil alkohol sebagai satu media komposit. Analisis bagi kecekapan penyingkiran parameter dilakukan dengan menggunakan analisis statistik ANOVA dua cara (AnalisisVarians). Kajian kelompok menunjukkan kecekapan penyingkiran untuk semua campuran media komposit berjaya menyingkirkan lebih daripada 50% bahan-bahan cemar air sungai. Nisbah campuran optimum hidrofobik: hidrofilik ialah 1:7 yang mana batu kapur 667.0g, karbon teraktif(AC) 333.0g dan air sebanyak 375ml dengan peratusan penyingkiran untuk kekeruhan (91.86%), warna (93.44%), jumlah pepejal terampai (TSS) (91.27%), Besi (98.49%) dan mangan (98.18%). Bahan komposit ini mempunyai potensi yang baik untuk kajian lanjut dan untuk kegunaan pada masa hadapan.
_______________________________________________________________________________________________________
Sungai Kerian, which forms the state boundary between Kedah, Perak and Pulau Pinang, drains in a westerly direction into the Strait of Malacca. The river is 90 km in length with a catchment area of 1,418 km² and relative relief of 1,525 m (National Water Resources Study Perak State Report, 2000). There are many treatment processes over the world on river water. However, the simple and low cost technologies are quite limited. Therefore, the purpose of this study is to examine the turbidity, colour, pH, Total Dissolved Solid (TSS), Iron and Manganese from selected river water by a combination of activated carbon, limestone and polyvinyl alcohol namely as composite media. The analyses for the parameters removal efficiency are done by using statistical analysis two ways ANOVA (Analysis of Variance). In batch study, the removal efficiency of all the mixture of composite media show it can remove more than 50% of raw water contaminants. The optimum mixing ratio of hydrophobic: hydrophilic is 1:7 and 1:2 which is 667.0g and 875.0g limestone, 125.0g and 333.0g activated carbon (AC) and water 375ml with highest removal percentage for Turbidity (91.86%), Colour (93.44%), TSS (91.27%), Iron (98.49%) and Manganese (98.18%). The composite material has a good potential for further research and future application.
Filtration of river water using composite media / Muhamad farid mohd nordin